Infus atauterapi intravenamerupakan suatu tindakan memasukkan alat infuse kedalam pembuluh darah vena untuk memberikan jalan masuk ...
loading...
Infus atauterapi intravenamerupakan suatu tindakan memasukkan alat infuse kedalam pembuluh darah vena untuk memberikan jalan masuk bagi cairan atau obat dalam pengobatan secara parenteral.
Sesuai dengan judulnya cara memasang infus yang benar, pada artikel ini saya akan menjelaskan bagaimana cara memasang infus yang baik dan benar. Sebelum anda memulai memasang infus, sebaiknya anda memilih vena yang akan di lakukan penusukan dengan teliti agar tidak menyebabkan menusuk berulang kali.
Baca jugaLokasi Pemasangan Infus Yang Baik
Sebelum kita membahas bagaimana langkah-langkah memasang infus yang benar, kita lebih dulu harus mempersiapkan beberapa hal mulai dari persiapan pasien, persiapan alat, persiapan petugas dan setelah semua siap kita baru bisa melakukan pemasangan infus tersebut.
Persiapan Pasien
Sebelum kita mempersiapkan alat, sebaiknya kita lakukan persiapan pasien. Yang pertama harus dilakukan terhadap pasien adalahinformed consent. Informed consent merupakan suatu hal yang penting yang harus dilakukan oleh seluruh tenaga medis atau kesehatan ketika ingin melakukan suatu tindakan ke pasien.
Baca selengkapnya tentang Informed Consent
Didalam informed consent tersebut kita juga jelaskan tentang tindakan infus, cara pemasangannya, tujuan pemasangan infusnya dan juga efek samping setelah pemasangan infus tersebut. Jika pasien setuju untuk dapat dilanjutkan ke tahap selanjutnya yaitu persiapan alat.
Persiapan Alat
Persiapan alat merupakan hal yang harus dilakukan untuk efisiensi dan profesionalitas petugas dalam melakukan tindakan. Peralatan-peralatan yang harus dipersiapkan oleh petugas medis sebelum melakukan tindakan pemasangan infus adalah sebagai berikut.
- Cairan infusyang akan diberikan
- Infuse set/ tranfusi set
- IV cateter ataujarum infus
- Standar infuse atau tiang infus
- Alcohol Swab atau kapas alcohol
- Sarung tangan bersih/steril
- Plester dan plester transparan
- Gunting plester
- Pengalas atau perlak
- Bengkok
- Tornikuet
Setelah semua peralatan tadi sudah di siapkan, dekatkan alat ke pasien yang akan dilakukan pemasangan infus dengan posisi ergonomis atau mudah dijangkau oleh petugas. Jika sudah, anda dapat memulai tindakan pemasangan infus tersebut.
Prosedur Tindakan
Tindakan pemasangan infus sebaiknya dilakukan secara berurutan sesuai dengan prosedurnya. Jika dapat dilakukan sesuai dengan prosedurnya, mudah-mudahan dapat dilakukan dengan lancar dan tidak berantakan.
Berikut adalah langkah-langkah prosedur tindakan pemasangan infus:
- Lakukan cuci tangan terlebih dahulu sebelum melakukan tindakan
- Pakai sarung tangan atau handscoon
- Buka infus set dan klem infus set dengan mengatur klem pengatyur infus set didekatkan ke tabung penampung cairan agar selang infus set tertutup.
- Siapkan cairan infus dan hubungkan dengan dengan infus set dengan cara menusuk bagian ujung infus atau outlet cairan yang sudah ditentukan dengan infus set.
- Isi tabung di bagian infus set hingga berisi setengah, selanjutnya alirkan cairan infus dengan membuka klemnya secara perlahan sampai seluruh selang infus terisi cairan dan tidak ada udara di dalamnya.
- Jika sudah siap infus set dan cairannya, selanjutnya gantung cairan tersebut ke standar infus atau tiang infus.
- Siapkan plester untuk memfiksasi infus set agar tidak mudah lepas
- Tentukan vena yang akan dilakukan penusukan (baca lokasi penusukan vena yang benar)
- Pasang perlak atau pengalas tepat dibawah vena yang akan dilakukan penusukan atau insisi
- Pasang tornikuet sekitar 5 hingga 10 centimeter diatas area insisi yang sudah ditentukan
- Ambil alcohol swab dan siapkan IV cateter sesuai dengan ukuran yang sudah ditentukan dan disesuaikan dengan besar kecilnya vena
- Desinfeksi area insisi yang sudah ditentukan dengan alcohol swab atau kapas alcohol
- Tusuk vena yang telah ditentukan tadi dengan posisi mata jarum mengarah keatas dengan posisi kurang lebih 15 derajat
- Tusuk vena hingga tampak keluar darah mengalir ke pangkal IV cateter. Jika sudah pasti masuk kedalam vena, dorong IV kateter dan cabut atau tarik jarum IV kateter keluar dari IV kateter sambil deep atau tekan kira-kira tepat di ujung IV kateter yang masuk ke dalam vena.
- Sambungkan IV cateter dengan infuse set yang sudah siapkan tadi dan alirkan cairan infus serta atur tetesan infus sesuai dengan terapi yang diberikan.
- Fiksasi dengan plester transparan dan dapat juga menggunakan plester biasa (gunakan teknik melintang dan kupu-kupu). Tambahkan fiksasinya hingga kuat dan tidak mudah goyang atau tercabut.
- Perhatikan reaksi pasien dan kenyamanan pasien
- Jika pasien tampak nyaman dan tidak menunjukkan reaksi alergi atau ketidaknyamanan, bereskan alat-alat dan rapikan pasien kembali.
- Lepaskan sarung tangan dan perawat cuci tangan
- Dokumentasikan waktu pemasangan infus (jam, hari dan tanggal), jenis cairan dan jumlah tetesan.
Itulah tadiprosedur pemasangan infusyang benar yang dapat saya sampaikan berdasarkan literature dan pengalaman saya sendiri. Mudah-mudahan dapat bermanfaat bagi anda.
Baca jugaCara Mengatur Tetesan Infus