10 Sayuran dan Bumbu Dapur yang Bisa Ditanam di Rumah

Sayuran dan rempah-rempah adalah bahan makanan yang Anda butuhkan dan berguna hampir setiap hari untuk memasak. Berkebun adalah pilihan lain...

Sayuran dan rempah-rempah adalah bahan makanan yang Anda butuhkan dan berguna hampir setiap hari untuk memasak. Berkebun adalah pilihan lain untuk mendapatkan sayuran, daripada harus pergi ke pasar setiap harinya. Akan tetapi, menanam bumbu dapur juga membutuhkan banyak ruang, uang serta waktu dan usaha agar mendapatkan hasil yang baik.

Salah satu solusi adalah untuk menumbuhkan kembali sayuran dari sisa atau limbah yang berakhir di sampah di dapur Anda. Bila Anda tanam kembali sayuran dan herbal limbah, Anda pun dapat membantu menjaga kelestarian lingkungan di sekitar rumah Anda.

Berkebun dengan cara ini bahkan membantu menghemat uang dan Anda tidak perlu berinvestasi apa-apa. Berikut adalah 10 sayuran dan rempah-rempah yang Anda dapat tumbuhkan kembali lagi dan lagi di dapur Anda.

10 Sayur & Tanaman Bumbu yang Bisa Ditanam Sendiri

Akar sayur berwarna oranye ini populer juga antara orang dewasa dan anak-anak. Tidak hanya lezat, wortel yang sehat sangat bergizi karena profil mereka. Anda dapat menanam kembali wortel dalam wadah kecil atau di kebun dapur Anda untuk menikmati makan mereka langsung dari halaman belakang Anda. Ketumbar adalah tanaman lain yang dikenal memiliki aroma yang unik dan rasa yang unik. Seluruh tanaman ini dapat dimakan. Anda dapat memotong batang dan daun untuk menggunakannya sebagai garnishing di salad Anda, sup atau hidangan apapun. Ini adalah herbal aromatik yang tumbuh cepat dan tumbuh dengan baik selama cuaca dingin, tetapi membutuhkan banyak sinar matahari. Kemangi ini dapat digunakan dalam salad, juga sup, sandwich, dan menu masakan lainnya sebagai garnish. Aroma segar kemangi menambah rasa yang berbeda untuk masakan, dan ini adalah mengapa orang senang memiliki persediaan kemangi segar di dapur mereka.

Daun selada

Daun selada renyah dan hijau, serta daun segar ini dapat digunakan untuk membuat salad karena rasa memiliki rasa yang unik. Jika Anda suka membuat salad selada, Anda dapat menanam kembali tanaman selada ini di dapur Anda daripada Anda harus membelinya di pasar atau di supermarket. Teh jahe yang terbuat dari jahe segar semakin cukup populer karena orang sadar dan manfaat kesehatannya. Untuk membuat teh yang sehat serta lezat, adalah yang paling penting untuk menambahkan jahe segar ke dalamnya sebagai bahan.

Jahe dapat tumbuh di rumah tanpa banyak usaha. Tidak perlu berbelanja untuk mendapatkan benih yang baik. Akar jahe yang Anda miliki di rumah dapat tumbuh kembali. Anda hanya perlu pot, sinar matahari, cuaca hangat, kelembaban, dan tanah yang lembab untuk menanamnya kembali.

Daun bawang

Daun bawang, biasanya digunakan untuk tambahan hidangan, salad dan sup karena rasa super lezat mereka. Bila menggunakan bawang dalam memasak, kebanyakan dari kita memiliki kebiasaan tidak menggunakan batang dan melemparkanya ke tempat sampah, padahal batang yang berakar tersebut bisa Anda tanam kembali di dapur Anda.

Bawang putih

Sama seperti cengkeh, bawang putih juga memiliki rasa yang berbeda dan unik. Tapi sangat sedikit orang tahu sisa dari tanaman ini bisa ditanam kembali daripada dibuang.

Daun serai

Serai adalah tanaman yang paling banyak digunakan dalam masakan, tetapi sangat sulit untuk menemukan daun serai segar di toko biasa. Jika Anda menyukai serai, Anda dapat membeli sekali dan menumbuhkan kembali ke di dapur Anda. Seledri sangat bergizi dan sering digunakan untuk sup, semur, salad, dan juga sandwich. Namun, seledri adalah tanaman yang tmbuh di cuaca dingin dan sulit untuk menumbuhkannya di iklim hangat. Inilah sebabnya mengapa seledri itu mahal di banyak tempat. Bok choy adalah tanaman yang tumbuh di cuaca dingin dan tak mudah tumbuh di berbagai tempat. Namun, Anda tetap bisa menanamnya kembali di dapur Anda. Alih-alih membuang dasar bok choy Anda, ujung tanaman ini dapat tumbuh kembali dengan mudah bila Anda tanam di pot dengan suhu yang tepat.

Baca juga: