Mikronutrien untuk Tumbuh Kembang Anak
loading...
Selain protein dan energi, Si Kecil
ternyata memerlukan asupan makanan yang mengandung mikronutrien. Apa sih
mikronutrien itu?
Simak di sini penjelasannya
Mikronutrien adalah gizi yang
dibutuhkan oleh manusia utuk berbagai fungsi fisiologis. Mikronutrien terdiri
dari mineral dan vitamin seperti zat besi, zinc, kalsium, dan vitamin B
kompleks yang banyak terkandung dalam buah-buahan dan sayuran.
Mikronutrien berfungsi sebagai zat pengatur
berbagai zat gizi di dalam tubuh yang penting dalam masa tumbuh kembang anak.
Sebenarnya tidak banyak jumlah mikronutrien yang dibutuhkan oleh tubuh untuk
bisa melaksanakan fungsi-fungsi fisiologis, tapi masalahnya, tubuh kita tidak
bisa menghasilkan sendiri mikronutrien tersebut.
Mikronutrien terdiri dari vitamin atau
mineral yang tidak bisa dibuat oleh tubuh tetapi bisa diperoleh dari makanan.
Seperti Vitamin A, untuk perkembangan rangka dan jaringan lemak Si Kecil,
nutrisi terdapat dalam telur, susu, kentang, atau wortel.
Vitamin C untuk membentuk otot dan jaringan
ikat, serta sistem kekebalan tubuh Si Kecil. Kamu bisa temukan di buah-buahan
seperti jeruk, strawberry, dan tomat. Vitamin D untuk kalsium dan fungsi saraf
serta tulang Si Kecil, bisa kamu temukan pada salmon atau kuning telur.
Selain itu, kamu juga bisa berikan Si Kecil
asupan zinc, kalsium, yodium, fosfor, dan magnesium yang terdapat pada kacang
almond, sereal, ikan,yoghurt, tuna, beras merah, kacang, serta bayam.
Dampak
Kekurangan Mikronutrien
Jika Si Kecil kekurangan mikronutrien alias
micronutrient deficiency maka pertumbuhan fisik, motorik, dan kognitif anak
tidak akan optimal. Selain itu, anak-anak yang kekurangan mikronutrien akan
mengalami ganggunan pertumbuhan. Jadi, pastikan Si Kecil mendapatkan asupan
mikronutrien dari asupan makanan sehari-hari.
Sumber: www.family.fimela.com
