Merasakan kesedihan pada saat-saat tertentu adalah normal dalam kehidupan. Namun merasa sengsara dan putus asa secara terus menerus bisa jadi Anda sedang mengalami depresi. Depresi merupakan gangguan mood yang menyebabkan perasaan sedih terus-menerus, marah dan kehilangan minat semangat dalam hidup yang mengganggu kegiatan sehari-hari.
Tanda-tanda dan gejala depresi meliputi kehilangan nafsu makan, penurunan berat badan yang signifikan atau berat badan, perubahan pola tidur, kekurangan energi, sulit berkonsentrasi, dan nyeri.
Beberapa penyebab dan faktor risiko untuk depresi meliputi dikucilkan lingkungan, stres, riwayat keluarga, masalah hubungan, masalah keuangan, trauma masa kecil atau alkohol atau penyalahgunaan obat dan kondisi kesehatan tertentu.
Kekurangan gizi juga mungkin berkontribusi terhadap masalah depresi ini. Para peneliti telah menemukan bahwa orang yang menderita gangguan depresi dan suasana hati kekurangan bukan hanya satu tapi beberapa nutrisi yang dibutuhkan tubuh.
Selalu ingat bahwa makanan yang Anda makan diserpa oleh tubuh dan otak. Berikut adalah nutrisi penting yang dibutuhkan tubuh. Jika Anda kekurangan nutrisi ini, Anda akan mengalami stres dan depresi.
1. Asam lemak Omega-3
Asam lemak omega-3 memiliki banyak manfaat kesehatan. Mereka memainkan peran kunci dalam pengembangan dan fungsi sistem saraf pusat. Selain itu, omega-3 DHA (docosahexaenoic acid) penting untuk struktur sel otak, EPA (eicosapentaenoic acid) membantu dengan fungsi neuron dan bahkan mengurangi peradangan.
2. Vitamin D
Kekurangan vitamin D telah dikaitkan dengan depresi serta demensia dan autisme. Vitamin ini membantu dalam produksi serotonin, hormon otak yang berhubungan dengan suasana hati dan kebahagiaan.
Pada tingkat yang memadai, serotonin membantu mencegah dan mengobati depresi ringan. Selain itu, vitamin D penting untuk sistem kekebalan tubuh dan kesehatan tulang.
3. Magnesium
Magnesium adalah nutrisi penting lain yang apabila kekurangan dapat menyebabkan depresi. Magnesium membantu mengaktifkan enzim yang dibutuhkan untuk serotonin dan mengaktifkan dopamin.
Nutrisi ini juga mempengaruhi beberapa sistem yang berhubungan dengan perkembangan depresi. Selain itu, magnesium membantu menjaga tulang Anda sehat, mengurangi kecemasan dan menurunkan tekanan darah, untuk beberapa nama.
4. Zinc
Zinc merupakan mikronutrien penting lain yang dibutuhkan tubuh untuk membantu mengurangi risiko depresi. Nutrisi ini memainkan peran penting dalam fungsi saraf. Zinc meningkatkan produksi neurotransmitter. Hal ini bahkan terlibat dalam lebih dari 250 jalur biokimia yang terpisah yang mendukung fungsi organ yang berbeda.
5. Selenium
Selenium juga penting untuk fungsi otak dan membantu meningkatkan mood dan gejala depresi. Selain itu, selenium memainkan peran penting dalam fungsi tiroid yang tepat. Tiroid yang sehat penting bagi kesehatan mental.
6. Vitamin B12
Vitamin B penting untuk fisik secara keseluruhan serta kesehatan mental. Secara khusus, vitamin B12 membantu dalam pembentukan sel darah merah dan pemeliharaan sistem saraf yang sehat.
Bahkan, kekurangan vitamin B12 yang mungkin menjadi alasan utama di balik depresi. Selain itu, B12 membantu menurunkan kadar homosistein, dengan produk metabolisme protein. Peningkatan kadar homosistein meningkatkan risiko depresi.
7. Folat
Folat, vitamin B yang larut dalam air, diperlukan untuk biosintesis yang tepat dari neurotransmitter serotonin, epinefrin dan dopamin. Tidak mendapatkan cukup folat dalam asupan Anda dapat mempengaruhi kesehatan mental Anda dan bahkan menyebabkan depresi.
Selain itu, tingkat folat rendah dalam tubuh dapat memperlambat efek obat antidepresan. Folat bahkan dapat membantu mencegah cacat lahir, kelainan darah dan kanker.
8. Vitamin B6
Kekurangan vitamin B6 juga dapat menyebabkan depresi dan gangguan kognitif lainnya. Nutrisi ini diperlukan untuk menciptakan neurotransmitter dan bahan kimia otak yang mempengaruhi suasana hati Anda.
Bahkan, vitamin B6 juga membantu menjaga sistem saraf yang sehat. Tak hanya itu, vitamin B6 membantu tubuh menyerap vitamin B12, yang juga penting bagi tubuh.
9. Zat besi
Kekurangan zat besi, masalah umum pada wanita, juga dapat menyebabkan depresi. Nutrisi ini merupakan komponen penting dalam kognitif, sensor motorik, dan perkembangan sosial-emosional.
Selain itu, kekurangan zat besi menyebabkan terbatasnya jumlah sel darah merah, yang dapat menyebabkan gejala depresi seperti kelelahan, kabut otak, kehilangan nafsu makan dan mudah tersinggung.
10. Asam amino
Asam amino merupakan prekursor untuk neurotransmitter. Otak menggunakan mereka untuk memproduksi neurotransmitter yang dibutuhkan untuk berfungsi optimal. Kekurangan asam amino dapat menyebabkan berbagai gangguan mood, termasuk depresi dan kecemasan.
Ada sembilan asam amino yang diperlukan dan mereka memiliki fungsi yang berbeda. Misalnya, asam amino 5-hydroxytryptophan (5-HTP) membantu meningkatkan kadar serotonin dalam tubuh.
Nah, itu tadi beberapa nutrisi penting yang dibutuhkan oleh tubuh. Anda bisa mencukupinya dengan mengonsumsi buah dan sayuran. Selain mengonsumsi makanan sehat dan bergizi, menghindari penyebab stres juga penting Anda lakukan.
