Migrain ternyata tidak hanya diderita oleh orang dewasa, hal ini di karenakan sekitar 6% anak-anak dan lebih dari 25% remaja berusi...
Anda sebagai orang tua sebaiknya membuat catatan setiap buah hati anda mengalami migrain, dengan tujuan membantu dokter menemukan penyebab utama migrain anak. Setelah diketahui penyebabnya, akan selanjutnya akan lebih mudah untuk menemukan cara pencegahan dan tentu pengobatannya. Adapun catatan berupa seberapa berat, berapa lama migrain dirasakan anak, makanan apa saja yang dikonsumsi, dan apa yang dilakukan sebelum dan selama migrain dirasakan oleh anak.
Mengatasi Migrain pada anak atau dugaan anak mengalami migrain bisa dilakukan dengan segera membawa ke dokter untuk dilakukan periksa dan mendapat pengobatan yang tepat. Jangan menunggu migrain pada buah hati semakin berat. Setelah melakukan pemeriksaan, biasanya dokter akan memberikan obat untuk menghentikan rasa sakit dan mencegah migrain semakin memburuk, disertai dengan langkah-langkah pencegahan dan menurunkan frekuensi migrain pada anak.
Obat Migrain pada anak, harus diberikan sesuai petunjuk dokter, dan Informasikan kepada dokter, apabila ada perubahan terkait migrain yang dialami anak. Perubahan tersebut seperti migrain yang dirasakan menjadi lebih sering atau lebih berat, sehingga mungkin buah hari anda membutuhkan obat baru atau penggantian obat yang lebih sesuai.
Penelitian baru untuk manajemen stres yang telah dirilis oleh AMF, menunjukkan bahwa jenis konseling yang disebut terapi perilaku kognitif dapat bermanfaat untuk anak-anak yang mempunyai gejala migrain kronis. Adapun cara lain untuk mengatasi stres pada anak secara alami adalah dengan menerapakan teknik terapi rileksasi (latihan yoga) untuk anak.
Ringkasan:
- 6% anak-anak pernah menderita migrain, dan bisa diobati dengan petunjuk dari dokter,
- Migrain pada anak harus mendapatkan penanganan khusus dan pengawasan yang berkesinambungan.