Minuman Energi Untuk Anak-Anak ternyata tidak hanya mengancam kesehatan, namun juga dapat menyebabkan kematian. Hal ini diperkuat o...
Banyak kasus, anak-anak tidak sadar mengkonsumsi minuman berenergi karena menemukannya di lemari es, atau ditinggalkan oleh orangtuanya di meja. Minuman ini berbahanya untuk anak-anak karena mengandung kadar gula dan kafein yang tinggi. Efek peningkatkan energi yang cepat dari minuman berenergi adalah berasal dari campuran bahan-bahan lain seperti dari taurin dan l-carnitine, ginseng dan asam amino.
Kasus penyakit yang berhubungan dengan minuman energi meningkat dengan efek samping seperti kerusakan hati, gangguan jantung, kejang bahkan kematian. Minuman berenergi yang mengandung zat tambahan, seperti asam amino dan ekstrak tanaman menyebabkan gangguan kesehatan yang lebih parah dibandingkan minuman serbuk yang mempunyai kandungan utama kafein.
Tidak sedikit orang yang menyadari potensi efek samping yang serius dari minuman energi terutama apabila dikonsumsi oleh anak-anak. Sehingga mereka menempatkan minuman dengan akses yang mudah dan tidak menyadari bahwa mereka meninggalkan risiko mematikan untuk buah hatinya.
Kedepan, mungkin akan lebih baik apabila minuman berenergi mempunyai label khusus seperti yang tercantum dalam kemasan rokok dan alkohol. Selain pada anak-anak, minuman berenergi juga sebaiknya tidak dikonsumsi oleh orang dewasan yang mempunyai riwayat gangguan kejang, aritmia atau kecenderungan terhadap tekanan darah tinggi.
Ringkasan:
- Minuman berenergi sangat berbahaya untuk anak bahkan bisa memicu kematian,
- Anak-anak biasanya tidak sengaja meminum minuman berenergi, yang ditinggalkan oleh orang dewasa,
- Gejala Anak terkena efek samping minuman berenergi adalah kejang, irama jantung yang tidak teratur serta tekanan darah yang sangat tinggi.
