Kanker ovarium biasanya diderita wanita yang berusia lebih dari 50 tahun. Meskipun presentase kanker ovarium hanya sekitar 3 persen dari jen...
loading...
Kanker ovarium biasanya diderita wanita yang berusia lebih dari 50 tahun. Meskipun presentase kanker ovarium hanya sekitar 3 persen dari jenis kanker yang dialami oleh wanita, namun menurut American Cancer Society (ACS), kanker ini menyebabkan lebih banyak kematian dibandingkan jenis kanker lain yang umumnya hanya menjangkiti wanita.
Sejauh ini, tidak diketahui secara pasti penyebab kanker ovarium, tetapi ada beberapa faktor yang membuat seseorang berisiko tinggi terkena kanker ovarium. Penyebabnya bisa sangat beragam, diantaranya karena faktor usia (50 tahun atau lebih), riwayat keluarga, tidak pernah melahirkan, menstruasi terlalu dini, menopause, obat-obatan tertentu, merokok, obesitas dan riwayat sindrom ovarium polikistik (PCOS).
Sebagai langkah preventif sekaligus kewaspadaan, berikut kami sampaikan beberapa tanda dan gejala dini kanker ovarium yang baiknya Anda ketahui.
Gejala Awal Penyakit Kanker Ovarium
1. Panggul atau abdomen nyeriPertumbuhan tumor di ovarium menyebabkan nyeri panggul atau perut. Tumor menekan daerah sekitar, sehingga menyebabkan rasa sakit. Dalam kasus kanker ovarium, nyeri terus berlanjut selama berminggu-minggu. Jika Anda berusia 50 tahun atau lebih tua dan mengalami sakit di daerah perut dan panggul, berkonsultasilah dengan dokter untuk pemeriksaan panggul lebih lanjut.
2. Tidak nyaman atau menyakitkan saat hubungan seksual
Hubungan seksual yang menyakitkan dalam medis dikenal sebagai dyspareunia, adalah indikasi awal lain kanker ovarium. Kehadiran tumor dalam atau di sekitar daerah sekitarnya ovarium dapat membuat hubungan seksual sangat menyakitkan. Bahkan mungkin ada perdarahan vagina setelah hubungan intim ringan.
3. Perut kembung atau pembengkakan
Ketidaknyamanan umum di perut bagian bawah juga dapat menunjukkan bahwa ada sesuatu yang salah dengan ovarium Anda. Gejalanya biasanya kembung, perluasan perut, buang gas terus menerus, gangguan pencernaan, mulas dan mual yang umum.
4. Sering buang air kecil
Perubahan mendadak dalam kebiasaan buang air kecil juga bisa menjadi gejala dari kanker ovarium. Mungkin ada perubahan dalam frekuensi buang air kecil, hilangnya kontrol kandung kemih (inkontinensia) atau bercak darah bercampur air kencing. Perubahan kebiasaan buang air kecil kemungkinan besar berasal karena tekanan dari tumor atau dari cairan di perut oleh adanya tumor.
5. Kesulitan makan atau cepat kenyang
Jika Anda suka makan tapi tiba-tiba kehilangan nafsu makan atau Anda semakin penuh setelah makan beberapa suap makanan saja, ini bukan pertanda baik. Hal ini dapat mengindikasikan masalah kesehatan yang lebih besar, termasuk kanker ovarium. Imbasnya, kehilangan nafsu makan akan membuat penurunan berat badan dan kelelahan konstan.
6. Kelainan vagina
Tanda peringatan dini lain kanker ovarium adalah adanya bercak atau perdarahan vagina pasca menopause. Karena penyebaran kanker ke jaringan di sekitarnya, kapiler baru dan abnormal terbentuk yang mudah pecah dan menyebabkan perdarahan.
7. Sakit punggung
Wanita yang menderita kanker sering mengalami nyeri di punggung mereka yang terpancar ke daerah panggul. Rasa sakit cenderung meningkat intensitasnya dengan waktu, sehingga sulit untuk melaksanakan kegiatan sehari-hari.
8. Sesak nafas atau kesulitan bernapas
Sesaak napas atau kesulitan bernapas juga cukup umum terjadi pada wanita dengan kanker ovarium. Kanker menyebar ke daerah-daerah di dekatnya, mengarah ke penumpukan cairan di perut dan lapisan perut. Akumulasi cairan menempatkan tekanan pada organ perut serta diafragma, menyebabkan gejala seperti sesak napas dan nyeri dada.
9. Perubahan kebiasaan buang air besar
Jika Anda melihat perubahan kebiasaan buang air besar Anda, seperti sembelit atau diare, itu bisa menjadi tanda-tanda kanker ovarium. Wanita yang menderita kanker ini mungkin mengeluh tentang perubahan kebiasaan buang air besar. Perubahan mendadak dalam kebiasaan buang air besar terjadi ketika membengkaknya tumor dan diberikannya tekanan pada perut, usus dan kandung kemih. Tergantung pada daerah di mana tekanan yang diberikan, dapat menyebabkan baik sembelit atau diare.
10. Kelelahan yang konstan
Jika Anda merasa sangat lelah sepanjang waktu atau merasa seperti tidak bisa tidur nyenyak, itu artinya ada masalah dengan tubuh Anda. Gejala itu bisa jadi merupakan tanda awal penyakit kanker. Kanker dapat mengakibatkan berkurangnya jumlah sel darah merah yang sehat, yang menyebabkan anemia dan kelelahan konstan karena pasokan berkurangnya oksigen yang disampaikan ke seluruh tubuh.
Nah, jika Anda mengalami beberapa tanda dan gejala di atas, sangat dianjurkan untuk memeriksakan kondisi ke dokter. Pengecekan kesehatan secara menyeluruh akan menyimpulkan apakah Anda terkena kanker ovarium atau tidak.
Baca juga: