Ketika usia semakin bertambah, kita akan mulai mengalami penurunan indera pendengaran sedikit demi sedikit. Kondisi ini disebut sebagai pr...
Secara disadari atau tidak, Anda secara perlahan akan mulai meningkatkan volume di televisi atau radio. Sebelum hal itu terjadi, alangkah baiknya jika Anda selalu menjaga kesehatan pendengaran Anda dengan tidak melakukan kebiasaan-kebiasaan buruk yang dapat menurunkan fungsi pendengaran Anda.
Selain itu, mengkonsumsi makanan yang mengandung nutrisi penting untuk kesehatan indera pendengaran juga perlu Anda lakukan. Nutrisi apa yang dimaksud? Berikut 8 nutrisi penting yang bermanfaat menjaga kesehatan indera pendengaran / telinga.
8 Nutrisi untuk Menjaga Kesehatan Telinga / Indera Pendengaran
1. KaliumKalium merupakan mineral yang membantu menjaga kadar cairan dalam darah dan jaringan. Oleh karena itu, kalium sangat penting untuk memastikan kemampuan pendengaran Anda bekerja dengan baik dengan memenuhi pasokan cairan di telinga bagian dalam.
Sumber: Kentang, jeruk, tomat, kismis, aprikot, pisang, bayam, melon, yogurt dan susu rendah lemak.
2. Folat
Folat atau asam folat diperlukan untuk menghasilkan sel-sel baru serta meningkatkan sirkulasi dalam tubuh Anda. Sirkulasi yang baik memastikan bahwa rambut-rambut kecil di bagian dalam telinga Anda ternutrisi dengan baik.
Sumber: Sereal, bayam, asparagus, hati, kacang hijau, alpukat, brokoli, selada, kacang, telur utuh, stroberi, pepaya, jus tomat,pisang, dan melon.
3. Magnesium
Magnesium bekerja bersama-sama dengan vitamin C, A, dan E untuk melindungi telinga Anda dari radikal bebas yang disebabkan oleh suara keras sehingga membantu mencegah gangguan pendengaran. Penelitian telah mengungkapkan bahwa rendahnya tingkat magnesium menyebabkan pembuluh darah di telinga menyusut serta minimnya suplai oksigen.
Sumber: Pisang, kentang, bayam dan brokoli.
4. Zinc
Zinc merupakan mineral yang berfungsi untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh Anda. Salah satunya dengan membantu mencegah infeksi di telinga. Di samping itu, zinc juga berperan dalam pertumbuhan sel, menyembuhkan luka dan juga mampu mengobati tinnitus, suatu kondisi dimana Anda mengalami suara dering yang konstan di telinga Anda.
Sumber: kacang mete, kacang tanah, almond, kacang, kacang polong, lentil, tiram, dark chocolate, daging sapi, dan ayam.
5. Mangan
Mineral ini bermanfaat dalam meningkatkan pendengaran Anda dengan memastikan hubungan antara otak dan saraf berfungsi dengan baik. Selain itu, mangan berguna untuk meningkatkan pertumbuhan jaringan dan tulang. Rendahnya tingkat mangan dalam tubuh sering menyebabkan tinnitus.
Sumber: Apel, aprikot, kacang-kacangan, alpukat, nanas, kismis, kuning telur, kacang-kacangan, seledri, dan kacang pinus.
6. Vitamin D
Seperti yang kita ketahui, vitamin D diperlukan untuk penyerapan kalsium dalam tulang. Hal ini tentu mempengaruhi telinga Anda. Kekurangan vitamin D dapat menyebabkan osteopenia yakni suatu keadaan di mana tulang-tulang di telinga mengeras dan berpori. Alhasil, Anda pun dapat kehilangan pendengaran.
Sumber: Sinar matahari, salmon, minyak ikan, minyak ikan cod, makarel, hati, ikan tuna, dan kuning telur.
7. Vitamin B12
Vitamin B12 berguna untuk meningkatkan pendengaran Anda dengan mengendalikan produksi sel darah merah, menurunkan produksi homosistein yang menyebabkan gangguan pendengaran, serta mencegah timbulnya tinnitus.
Sumber: Produk olahan susu, telur, daging sapi tanpa lemak dan kerang.
8. Asam lemak Omega 3
Omega 3 mencegah ketulian atau hilangnya pendengaran karena nutrisi ini berperan untuk mensinkronisasi komunikasi antara otak dengan telinga. Di samping itu, omega 3 bermanfaat untuk mencegah peradangan dan memastikan pesan yang dikirim otak ke telinga atau sebaliknya berjalan secara efektif.
Sumber: Ikan, kenari, biji rami, udang, kedelai, daging sapi, tahu dan kembang kol.