Menangis itu ada banyak penyebabnya, entah itu karena putus cinta, terbawa emosi saat melihat adegan sedih dari film favorit Anda atau frustrasi di tempat kerja. Bahkan saat-saat bahagia, seperti saat dikaruniai anak pertama atau berjumpa dengan teman lama setelah bertahun-tahun tak bertemu, tanpa disadari dapat membuat Anda tiba-tiba berlinang air mata.
Kelenjar lakrimal Anda menghasilkan 10 ons air mata setiap hari dan hampir 30 galon per tahun. Fakta lainnya yaitu wanita lebih sering menangis daripada pria. Sebuah artikel tahun 2014 yang diterbitkan oleh American Psychological Association menyatakan bahwa wanita menangis rata-rata 5,3 kali sebulan, sedangkan pria menangis rata-rata 1,3 kali per bulan.
Menangis dapat merilis air mata yang baik yang dapat menjadi air mata basal, air mata refleks atau bahkan air mata psikis (air mata yang dihasilkan oleh emosi). Sementara air mata refleks terdiri dari 98 persen air yang berupa air mata emosional yang mengandung kadar tinggi dari hormon stres.
Ketika Anda meneteskan air mata, Anda benar-benar menghilangkan racun dan hormon dari tubuh Anda yang menumpuk selama stres. Plus, air mata mampu menenangkan iris dan mata Anda. Namun, bagi Anda yang peduli terhadap kecantikan, basuhlah muka Anda seusai menangis sebelum tidur untuk menghindari pembengkakan keesokan harinya.
Tak hanya itu, air mata dapat membersihkan energi negatif dan membuatnya keluar dari tubuh Anda, memungkinkan untuk masuknya energi positif yang baru. Jadi, menangis adalah normal, dan untuk itu Anda tidak perlu malu. Berikut adalah beberapa alasan mengejutkan mengapa menangis sebenarnya baik untuk Anda.
8 Khasiat Menangis Bagi Kesehatan
Menangis membantu membersihkan tubuh Anda dari racun berbahaya dan bahan kimia, beberapa di antaranya meningkatkan kadar kortisol Anda, hormon yang berhubungan dengan stres.
Seperti sekresi eksokrin termasuk kencing dan berkeringat, menangis membantu membersihkan tubuh dari zat kimia stres berlebih dan racun yang tidak diinginkan yang membuat ketegangan emosional.
- Membantu mengontrol stres
Menangis adalah cara yang aman dan efektif untuk mengatasi stres. Air mata emosional adalah alasan utama untuk merilis kelebihan kortisol dari tubuh. Meskipun Anda menangis, air mata Anda mengeluarkan hormon ini, sehingga benar-benar menghilangkan stres dan ketegangan serta membuat Anda merasa lebih baik.
Menangis melepaskan endorfin ke dalam tubuh yang membuat Anda merasa lebih baik. Selain itu, endorfin memiliki efek menenangkan yang membantu Anda tidur lebih baik setelah menangis. Sebuah studi 2011 yang diterbitkan dalam Journal of Research in Personality membuktikan kebenaran pernyataan bahwa menangis menghasilkan perbaikan suasana hati.
Ketika mata Anda kemasukan benda asing atau iritasi, kelenjar lakrimal Anda bisa diaktifkan untuk merangsang lebih banyak cairan ke dalam mata dan mencuci mata. Cairan ini, juga dikenal sebagai air mata refleks, mengandung glukosa dan lisozim, antibakteri dan enzim antivirus yang melindungi dan memelihara sel-sel di permukaan dan di dalam mata.
- Menjaga hidung tetap lembab
Menangis membantu melembabkan dan menghilangkan bakteri dari hidung dengan melepaskan air mata ke dalam hidung melalui saluran air mata. Air mata Anda akan melakukan perjalanan internal melalui saluran nasolakrimalis ke dalam lendir hidung internal di bagian hidung.
- Membunuh bakteri dan meningkatkan kekebalan
Air mata yang keluar saat menangis merupakan agen antibakteri dan antivirus yang membantu menyingkirkan semua kuman. Air mata mengandung lysozymes, enzim antibakteri, antimikroba dan antivirus yang berkontribusi membunuh bakteri di mata.
- Membantu mengendalikan emosi
Menangis mendorong Anda untuk menghadapi emosi yang menyakitkan. Bahkan, menangis adalah katarsis sehat dan cara alami menghilangkan ketegangan dalam pikiran.
Menangis adalah faktor ikatan besar dalam hubungan antar orang dibandingkan dengan argumen dan keheningan, yang biasanya dapat menyebabkan miskomunikasi. Hal ini karena orang menyadari bahwa ketika seseorang mulai menangis tiba-tiba, mungkin ada alasan di balik itu.
Baca juga: