10 Makanan Penghilang Rasa Sakit dan Nyeri

Rasa sakit atau nyeri yang muncul tiba-tiba cukup berbahaya dan tak boleh diabaikan begitu saja. Nyeri ini bisa menjadi masalah yang didasar...

Rasa sakit atau nyeri yang muncul tiba-tiba cukup berbahaya dan tak boleh diabaikan begitu saja. Nyeri ini bisa menjadi masalah yang didasari masalah saraf atau nyeri otot, dan dapat terjadi dapat terjadi di belakang, bahu, panggul, lutut, kepala dan bagian tubuh lainnya.

Peradangan adalah alasan utama untuk nyeri akut. Gejala termasuk otot dan nyeri jaringan, kelelahan dan gangguan tidur. Nyeri akut dapat mengganggu kegiatan rutin dan menimbulkan kondisi kesehatan sekunder, terutama depresi.

Orang biasanya mencari saran dari dokter spesialis, melakukan beberapa jenis latihan khusus dan minum obat untuk mengurangi gejala. Apa yang Anda makan juga dapat memainkan peran kunci dalam mengurangi gejala Anda.

Beberapa studi telah menunjukkan bahwa makanan tertentu dapat membantu mengurangi peradangan, memblokir sinyal rasa sakit dalam tubuh Anda dan meningkatkan zat kimia otak yang membuat Anda merasa baik. Berikut adalah 10 bahan makanan untuk mengurangi rasa sakit yang tiba-tiba muncul.

10 Makanan Obat Penghilang Nyeri

Jahe adalah obat penghilang rasa sakit alami. Ini mengandung senyawa anti-inflamasi yang disebut gingerol yang mengurangi nyeri dengan mengurangi peradangan. Ini juga memiliki zat lain seperti paradols, shogaols dan zingerone yang memiliki kualitas analgesik serupa dengan aspirin atau ibuprofen.

Sebuah studi 2005 menemukan bahwa jahe dapat mengurangi rasa sakit dan peradangan lebih efektif daripada non-steroid, obat anti-inflamasi seperti aspirin. Bahkan, jahe dilaporkan bekerja seperti ibuprofen, tapi tanpa efek samping.

Bahan lain dari dapur Anda yang dapat membantu mengurangi rasa sakit adalah kunyit. Ini berisi kurkumin, unsur anti-inflamasi yang membantu melawan rasa sakit. Kunyit juga dapat melindungi tubuh dari kerusakan jaringan dan peradangan sendi dan mempromosikan peningkatan fungsi sel-sel saraf. Salmon kaya akan asam lemak omega-3 penghilang rasa sakit dan merupakan sumber yang baik dari vitamin D. Beberapa studi telah menunjukkan hubungan antara kekurangan vitamin D dan rasa sakit yang tiba-tiba muncul. Stroberi membantu menurunkan kadar protein C-reaktif (CRP) di dalam darah, sinyal peradangan dalam tubuh. Tingkat CRP yang tinggi berhubungan dengan peningkatan risiko penyakit jantung, stroke, dan rheumatoid arthritis.

Stroberi juga penuh dengan vitamin C, antioksidan dengan sifat pengurang rasa sakit yang kuat. Manfaat kesehatan dari stroberi dapat dinikmati baik dari versi segar atau beku.

Daun fenugreek

Daun hijau ini memiliki kandungan zat besi yang tinggi serta vitamin K yang membantu mempertahankan tulang yang kuat dan sendi yang sehat. Sebuah studi telah menunjukkan bahwa orang tua yang memiliki jumlah yang cukup vitamin K cenderung untuk terhindar dari osteoarthritis dibandingkan dengan mereka yang memiliki kekurangan vitamin K.

Karena sifat antioksidan, fenugreek juga dapat mengurangi peradangan kronis dan pembengkakan. peradangan yang sering dikaitkan dengan nyeri sendi, penyakit jantung, demensia dan kadang-kadang kanker. Dengan mengurangi peradangan, fenugreek dapat mengurangi risiko berbagai penyakit dan kanker.

Cabai mengandung bahan aktif yang disebut capsaicin yang merangsang produksi endorfin, opiat alami tubuh, sehingga membantu mengurangi rasa sakit. Capsaicin juga dapat memblokir transmisi sinyal rasa sakit dalam tubuh, dan menghambat enzim yang menyebabkan pelepasan prostaglandin dan zat lain yang meningkatkan rasa sakit.

Bawang merah

Bawang merah kaya akan komponen yang dapat melawan peradangan pada sendi. Terutama, bawang kaya akan quercetin, antioksidan yang membantu melawan enzim yang menyebabkan peradangan.

Bawang putih

Bawang putih memiliki anti-inflamasi serta sifat antibiotik yang dapat mengurangi rasa sakit. Kaya akan senyawa sulfur, bawang putih juga merangsang produksi sel T helper, yang dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan membantu mengurangi pembengkakan dan rasa sakit di tubuh.

Minyak zaitun

Minyak zaitun bekerja seperti aspirin atau ibuprofen ketika datang untuk memerangi rasa sakit. Hal ini kaya polifenol antioksidan yang membantu mengurangi mekanisme nyeri penyebab umum di tubuh.

Hal ini juga mengandung senyawa yang disebut oleocanthal yang memiliki sifat anti-inflamasi yang kuat untuk membantu mengurangi peradangan sendi yang menyakitkan.

Anda mungkin tidak percaya, tapi asupan rutin produk susu seperti yoghurt dapat membantu mengurangi rasa sakit yang akut. Yogurt mengandung dua nutrisi yakni kalsium dan vitamin D. Vitamin D dapat mengurangi nyeri, sementara kalsium memperkuat tulang dan otot.

Baca juga: